Category Archives: Diskusi

MUSALSAL ASYURA

sekalian mengenalkan tradisi hadits kepada adik-adik santri, siang tadi saya membacakan musalsal Asyura pada mereka. Hadits صيام يوم عاشوراء إني أحتسب على الله أن يكفر السنة التي قبلها dibacakan runtut berikut untaian sanadnya, dan masing-masing rawi dari mata rantai sanad itu memberikan catatan bahwa ia meriwayatkannya di hari Asyura. Tentu agak repot menjelaskan makna hadits … Continue reading MUSALSAL ASYURA

Hiruk Pikuk Hadits dan Fiqih

Siapa pun tahu jika hadits itu sumber utama hukum islam. tapi kadang yang menjadi masalah, beberapa orang mudah ‘terburu-buru’ menyimpulkan makna hadits, mudah memberinya ‘status’ tanpa mengikuti kaidahnya, tanpa mengkomprasikannya dengan disiplin ilmu yang lain atau bahkan dengan hadits-hadits lainnya.

Baliho dan Politik Pencitraan

Dahulu, pengetahuan berkembang melalui tradisi tutur. sya’ir, khotbah, matsal (peribahasa), legenda dan dongeng berkembang melalui tradisi lisan. Banyak hal yang disampaikan melalui media tutur, seperti syair arab misalnya biasa memuat kebanggaan terhadap qabilah (suku), kepahlawanan, marasin (elegi), ghazal (sya’ir romance), pemujaan terhadap anggur (khamriyah) atau pula ungkapan dendam kesumat pada kabilah musuh. Seringkali pelecehan atau … Continue reading Baliho dan Politik Pencitraan

Menyikapi Perbedaan

قال يونس الصدفي: ما رأيت أعقل من الشافعي ناظرته يوما في مسألة، ثم افترقنا، ولقيني فأخذ بيدي ثم قال: يا أبا موسى ألا يستقيم أن نكون إخوانا وإن لم نتفق في مسألة Yunus bin Abd A’la As Shadafi (170-264 H) adalah ulama hadits kenamaan, diantara murid-muridnya adalah; Imam Muslim, An Nasai, Ibnu Majah, Abu Hatim, … Continue reading Menyikapi Perbedaan

Perdebatan Berujung Maut

Dulu, saat awal mula belajar nahwu seringkali disuguhkan polemik sekte Kufah dan Bashrah, dua kota di Iraq yang dibangun di masa Khalifah Umar bin Khatab RA. Bahsrah di bangun sekitar tahun 16 H oleh komandan pasukan Utbah bin Ghazwan sementara Kufah baru dibangun kemudian oleh Panglima Sa’d bin Abi Waqash pada 17 H.