Al Qosim bin Muhammad (35-108 H) adalah salah satu dari 7 pakar Fiqh yang sering dimintai pertimbangannya oleh Umar bin Abdul Aziz (61-101 H) saat beliau menjabat gubernur Madinah. Al Qosim adalah cucu dari Abu Bakar As Shidiq karena Muhammad ayah Al Qosim adalah putra Abu Bakar, Ibu dari Muhammad adalah Asma binti ‘Umais. Abu Bakar menikahi ‘Asma setelah suaminya; Ja’far bin Abu Thalib syahid di medang perang Mu’tah. saat Abu Bakar wafat, Muhammad masih usia balita lalu Ali bin Abi Thalib menikahi Asma dan mengasuh Muhammad seperti anaknya sendiri, Muhammad wafat dalam usia muda dan meninggalkan Al Qasim yang lantas di asuh oleh bibinya yaitu Aisyah.
Al Qasim belajar dari bibinya sendiri Aisyah, Ibnu Abbas, Ibnu ‘Umar dan Abu Hurairah. Al Qasim mempunyai banyak murid, diantaranya adalah Sya’bi, Salim bin Abdullah bin ‘umar, Rabi’ah Ar Ra’y dll.
suatu ketika, pernah di sebuah majlis ada seorang lelaki bertanya pada Al Qasim tentang suatu masalah, Al Qasim menjawabnya: aku tidak tahu. dengan sedikit mendesak lelaki itu berkata: aku rasa hanya engkau yang bisa menjawab permasalahan ini. Al Qasim menjawab: jangan kau lihat panjangnya jenggotku dan banyaknya jama’ah di sekelilingku, demi Allah aku tidak bisa menjawabnya … ahaaa ternyata sudah sejak dulu orang salah beranggapan bahwa jenggot dan jama’ah yang banyak itu berbanding lurus dengan keilmuan dan kebenaran
AB Hikam
Latest posts by AB Hikam (see all)
- Silabus FIQIH I - October 16, 2015
- TA’RIF - September 23, 2015
- Imlek - February 18, 2015